Kisah Perajin Ukir Kayu Palembang yang Bertahan di Tengah Pandemi

PALEMANG, iNews.id - Kerajinan ukir kayu khas Palembang, Sumatera Selatan ternyata menguntungkan dan mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19. Meski terjadi penurunan, ternyata pemilik usaha kerajinan ukir kayu Palembang tetap mendapatkan pesanan yang membuat para pengrajin tetap tersenyum.

Di sejumlah tempat kerajinan ukir kayu terlihat para perajin masih sibuk seperti biasa mengukir kayu jenis trembesi untuk dijadikan lemari, mimbar masjid, rumah akuarium dan lainnya sesuai pesanan.

Minta Naikan UMP, Buruh di Sumsel Datangi Kantor Gubernur

Seorang perajin, Ernawati, menuturkan awalnya memulai usaha bersama suami dua tahun lalu dengan belajar mengukir secara otodidak, yang kini telah berkembang dengan mempekerjakan sejumlah perajin lain.

Jadi Kurir Ekstasi, Perempuan Cantik di Palembang Ditangkap Polisi

Setiap hari mereka memproduksi berbagai kerajinan ukir kayu dari kayu trembesi menjadi seni ukir kayu khas Palembang yang memiliki ciri khas motif bunga mawar dengan cat keemasan yang mengesankan kemewahan.

“Harga di sini mulai dari Rp2,5 juta. Kita juga mengikuti tren masa kini, kita juga pasarkan melalui media sosial, yang penasaran di media sosial biasanya menyempatkan diri datang ke tempat usaha ukiran ini,” tutyur warga Sukabangun II Palembang ini.