Kantor Dinas PUPR Kabupaten OKU Didatangi Pedemo, Ini Tuntutannya
                
            
                PALEMBANG, iNews.id - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli (AMP) OKU mendatangi Kantor Dinas PUPR setempat. Massa menilai Dinas PUPR gagal membangun infrastruktur berkualitas karena banyak yang rusak walaupun baru selesai dibangun.
Selain itu, massa juga menduga adanya praktik jual beli proyek. Karena itu, AMP melalui Koordinator Aksi, Josie Robert menyerahkan rapor merah kepada Kepala Dinas PUPR Candra Dewana yang diterima Sekretaris Dinas PUPR Eddy Surya.
                                    "Banyak infrastruktur OKU rusak padahal baru dibangun, seperti rumah sakit baru dibangun sudah banyak yang rusak lantai sudah banyak terkelupas. Jalan yang baru dibangun sudah rusak, selain itu banyak jalan yang rusak bertahun tahun tak tersentuh perbaikan," teriak Josie Robert saat aksi, Kamis (23/6/2022).
Masa menduga buruknya pembangunan infrastruktur di OKU karena buruknya sistem tata kelola birokrasi dan praktik korupsi, kolusi dan nepotisme di dinas tersebut.
                                    "Kami pernah mendengar jika ingin mengurus berkas untuk proyek selalu ada pungli yang dilakukan oleh oknum-oknum pejabat di Dinas PUPR, dan banyak proyek yang terindikasi milik oknum pejabat dinas itu sendiri," katanya.
                                    Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Edy Surya mengatakan sangat mengapresiasi aksi yang dilakukan oleh AMP. Menurutnya hal itu menjadi motivasi bagi Dinas PUPR untuk lebih baik lagi. "Kita mengapresiasi dan ini menjadi motivasi kami," ujarnya.
Mengenai tuntutan AMP yang salah satunya infrastruk rusak, Edy mengatakan semua proyek sudah dikerjakan sesuai dengan prosedur, namun faktor alam seperti cuaca yang mempengaruhi rusaknya bangunan.
Editor: Berli Zulkanedi