Kabar Baik dari Satgas Covid-19, Simak Informasi Lengkapnya

JAKARTA, iNews.id - Kabar mengembirakan usai Lebaran datang dari Satgas Covid-19. Kondisi Indonesia saat ini sudah tidak dalam darurat Covid-19, sehingga mulai bertransisi dari pandemi menuju fase endemi. 

“Bisa dikatakan bahwa saat ini Indonesia sudah tidak lagi berada dalam kondisi kedaruratan dalam merespons pandemi Covid-19 dan mulai bertransisi menuju fase endemi,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dikutip dari keterangan persnya, Rabu (11/5/2022). 

Baca Juga

1.426 Calon Jemaah Haji Sumsel Sudah Konfirmasi Biaya Keberangkatan, Ini Rinciannya

Kata Wiku, transisi ini salah satunya terlihat dari data Covid-19 terkini yang menunjukkan angka penurunan kasus perawatan di rumah sakit. “Sebagaimana yang tertera pada data Covid-19 terkini, nampak adanya penurunan tren angka kasus, perawatan di rumah sakit termasuk layanan intensif dan kematian,” katanya.

Wiku melanjutkan, hal ini tercermin pada mulai menurunnya besar efek Covid-19 terhadap perilaku sosial dan ekonomi masyarakat. Misalnya, pertumbuhan ekonomi meningkat, angka pengangguran menurun, indeks belanja yang meningkat, dan mobilitas masyarakat ke luar rumah.

Baca Juga

Kisah Polwan Ditipu dan Dinikahi Oknum Pejabat Curi Perhatian Penerbit Buku Ternama 

Namun, kata Wiku, pengendalian Covid-19 akan terus dilakukan meskipun kondisi kasus mulai terkendali. “Ingat, bukan karena kondisi yang terkendali maka pengendalian Covid-19 tidak dilakukan tetapi pengendalian beserta pengawasan akan tetap dijalankan dengan bentuk yang harus menyesuaikan dengan situasi dan kondisi terkini,” karanya.

Baca Juga

Sangat Terpukul, Polwan yang Ditipu dan Dinikahi Oknum Pejabat Sering Menangis

Hal ini juga, kata Wiku, menjadi landasan kuat pemerintah Indonesia untuk tidak gegabah agar pertahanan yang dilakukan berbulan-bulan setelah lonjakan kasus terakhir, dapat bertahan dalam jangka waktu yang panjang. 

“Untuk itu, PPKM masih tetap diberlakukan sebagai instrumen pengendalian Covid-19 yang secara fakta telah mampu melandaikan kondisi kenaikan kasus dan mempertahankannya hingga saat ini,” katanya.

Editor: Berli Zulkanedi