Jangan Dibuang, Ternyata Sampah Dapur Bisa Diubah Jadi Hand Sanitizer

PALEMBANG, iNews.id - Sampah dapur yang selama ini terkadang bikin kesal dan dibuang percuma, ternyata dapat dijadikan hand sanitizer. Peneliti dari Universitas Pertamina berhasil membuktikannya dengan memanfaatkan sisa sayur dan buah.
Dosen Program Studi Kimia Universitas Pertamina, Suharti mengatakan, pengembangan metode ini telah dilakukan sejak Juli 2021 di Laboratorium Kimia Terintegrasi Universitas Pertamina, yang saat ini telah menghasilkan 100 liter hand sanitizer.
Proses pembuatan disebutkan cukup sederhana, mudah dan murah. Limbah yang bisa dimanfaatkan adalah sisa sayuran dan buah-buahan yang sudah melalui proses fermentasi. Sampah sayuran dan buah-buahan terlebih dahulu dibersihkan, kemudian direndam dengan gula merah atau molase, lalu disimpan pada ember yang tertutup.
"Proses fermentasi ini dilakukan untuk mendapatkan eco-enzim, yang memiliki fungsi seperti alkohol yakni sebagai desinfektan. Semakin beragam limbah sayur dan buah yang digunakan, semakin beragam endofit atau mikroorganisme untuk menghasilkan eco-enzim. Efektivitasnya setara produk serupa berbahan dasar kimia,” katanya, Jumat (25/2/2022).
Pada minggu pertama proses fermentasi, lanjut Suharti, wadah tersebut harus dibuka untuk mengeluarkan gas yang ada di dalamnya. Kemudian, wadah harus dibuka kembali pada usia 30 hari untuk melepaskan gas dan mengecek keberhasilan proses fermentasi.
Kegagalan fermentasi biasanya terjadi akibat udara yang tidak bersih sehingga dianjurkan untuk menyimpan fermentasi jauh dari tempat sampah.
Editor: Berli Zulkanedi