get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengerikan! Petani di Riau Lolos dari Maut Setelah Bertarung Sengit dengan 3 Harimau

Harimau yang Tertangkap di Muara Enim Mulai Jalani Rehabilitasi di TWNC

Jumat, 24 Januari 2020 - 11:09:00 WIB
Harimau yang Tertangkap di Muara Enim Mulai Jalani Rehabilitasi di TWNC
Harimau Sumatera (Dok/iNews)

PALEMBANG, iNews - Harimau Sumatera yang tertangkap di Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) mulai menjalani rehabilitasi di Lampung. Hewan itu menjalani pemeriksaan kesehatan dan rehabilitasi di Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.

Perwakilan Manajemen TWNC Hana Lilies mengatakan, TWNC dengan senang hati menerima dan merawat harimau dewasa tersebut. Menurutnya, TWNC peduli dengan kelangsungan hidup dan populasi harimau Sumatera.

"Kami sangat peduli terhadap populasi harimau sumatera, sehingga penyelamatan harimau pasti kami mau dan ini merupakan amanah yang sangat besar yang kami harus jaga dan harus lakukan sebaik mungkin, tidak boleh gagal," kata Hana di kawasan konservasi TWNC di Pesisir Barat, Jumat (24/1/2020).

Harimau berjenis kelamin jantan itu masuk ke perangkap yang dipasang Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di kebun kopi Desa Pelakat, Kecamatan Semende Darat Ulu, Kabupaten Muara Enim, Selasa (21/1/2020).

BACA JUGA: Sepanjang 2019, Lima Warga Sumatera Tewas Diserang Harimau

Hewan besar itu kemudian dievakuasi ke Lampung tanpa bius pada Rabu (22/1/2020). Petugas terpaksa membawa harimau dan perangkapnya serta harus menutup perangkap dengan terpal. Hal ini dilakukam agar hewan langka ini tidak stres.

Setibanya di Lampung, setelah menjalani pemeriksaan, harimau ini langsung diberangkatkan ke kawasan pelestarian satwa liar TWNC.

Dalam jangka waktu November-Desember 2019, ada lima orang yang tewas setelah berkonflik dengan harimau. Menurut Hana, konflik antara satwa liar dengan manusia sering kali terjadi karena daerah jelajah dan habitat mereka terganggu akibat penebangan liar dan pembukaan lahan.

Oleh karena itu, pemulihan dan pelestarian hutan habitat satwa liar sangat penting dalam upaya mencegah konflik manusia dengan satwa liar.

"Dengan menjaga lingkungan, memahami keberadaan harimau, menjaga kelestarian, dan tidak mengganggu wilayahnya. Cara ini membuat harimau tidak mungkin akan masuk lagi ke permukiman dan berujung menyerang manusia," katanya.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut