Gudang BBM Ilegal Dekat Kantor Polisi di Desa Sigam Meledak dan Terbakar

MUARA ENIM, iNews.id - Sebuah ledakan disusul kebakaran hebat terjadi di sebuah gudang penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) ilegal di desa Sigam, kecamatan Gelumbang, kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, pada Kamis malam (16/12/2021) sekitar pukul 19.30 WIB. Gudang BBM ilegal ini tak jauh dari kantor polisi.

"Sempat terdengar dua kali suara ledakan dan ketika dilihat ternyata api sudah berkobar membesar," kata Yanto, warga sekitar lokasi kejadian kepada wartawan.

Baca Juga

Selain Sumut, Sulsel, dan Sumsel, Densus Juga Tangkap 4 Terduga Teroris di Batam

Akibat kejadian tersebut, ujar Yanto, lalu lintas jalan raya di sekitar lokasi pun mengalami kemacetan cukup parah. Lokasi gudang yang terbakar berada tepat di pinggir Jalan Raya Palembang-Prabumulih.

Pantauan di lokasi kebakaran, tampak tim gabungan yang terdiri dari petugas BKO Pemadam Kebakaran dari kecamatan Gelumbang bersama personel kepolisian, TNI, BKO Pol PP, dan unsur Pemerintah Desa Sigam bahu membahu memadamkan kobaran api tersebut.

Baca Juga

Kasatgas Ingatkan Pemerintah Daerah Siapkan RS Pascaomicron Masuk RI

Sementara itu, Kapolsek Gelumbang AKP Morris Widhi Harto yang meninjau ke lokasi kebakaran mengatakan, Polsek Gelumbang dan Polres Muara Enim akan menyelidiki lebih dalam penyebab pasti kebakaran tersebut.

Baca Juga

Akibat Korsleting Listrik Gudang dan Pabrik Mi di Makassar Terbakar

Namun, kata Kapolsek Gelumbang, berdasarkan hasil investigasi dan penyidikan dari tim Polsek Gelumbang di lokasi kejadian, didapati sejumlah tangki dan drum yang diduga menjadi tempat penyimpanan BBM ilegal yang semuanya sudah dalam kondisi terbakar.

"Sebagai informasi awal, ini merupakan gudang BBM tanpa izin alias ilegal. Setelah ini akan kami lakukan penyidikan lebih dalam bersama tim Satreskrim Polres Muara Enim," ujar Kapolsek. 

Baca Juga

Polres Fakfak Bongkar Sindikat Curanmor, Tangkap 5 Pelaku dan Sita 12 Motor

Saat ini pihak kepolisian tengah mendalami terkait status kepemilikan dari gudang BBM ilegal tersebut. Begitu juga dengan total kerugian akibat kebakaran ini belum bisa ditaksir.

"Berdasarkan informasi yang didapat, pemiliknya (gudang) adalah orang Jakarta dan statusnya disewakan kepada orang lain," ujar AKP Morris Widhi Harto.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, lantaran diduga saat terjadinya kebakaran seluruh penghuni ataupun pekerja di gudang BBM tersebut telah terlebih dahulu meninggalkan lokasi kejadian.

"Sudah kita cek ke TKP tidak ada korban, sementara ini kita juga masih menunggu olah TKP lanjutan dari polres muara enim," pungkas Morris.

Editor: Agus Warsudi