Duka Keluarga Mahasiswi Kedokteran yang Tewas Kecelakaan di Tol Kayuagung

PALEMBANG, iNews.id - Duka menyelimuti keluarga Febi Khoirunisa, korban tewas kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Kayuagung-Palembang. Korban merupakan mahasiswi jurusan kedokteran.

Keluarga korban juga belum memberi komentar terkait meninggalnya Febi. Dari informasi yang didapat, keluarga masih terpukul dengan kepergian Febi.

Baca Juga

Cium hingga Remas Payudara Penumpang, Sopir Travel Jurusan Palembang-Lahat Ditangkap 

Pasalnya, sebelum Febi meninggal, ayahnya yang seorang pengajar juga belum lama meningal akibat sakit. Hal ini yang membuat keluarganya benar-benar shock.

Febi tewas saat berkendara dan menghindari lubang di Tol Kayuagung-Palembang. Bahkan, dia terpental hingga 15 meter dan tewas di tempat setelah mobilnya hilang kendali karena menghindari lubang. 

Baca Juga

Sangat Pedas, Harga Cabai Rawit di Palembang Naik 2 Kali Lipat

Peristiwa maut ini terjadi di wilayah Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel. Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) itu hendak pulang ke Kayuagung, OKI.

Kasat Lantas Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Alka, ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut dan saat ini sudah ditangani oleh Satlantas Polres Ogan Ilir. Korban diduga tewas usai mobilnya mengalami kecelakaan setelah menghindari lubang di jalan tol tersebut.

Baca Juga

Bertemu Lubang di Jalan Tol Palembang, Mahasiswi Cantik Tewas Terpental

"Iya, korban meninggal dunia. Korban awalnya menghindari lubang dengan cara menghindar ke kiri, kemudian kendaraannya mobil Honda Brio hilang kendali, kemudian oleng. Korban terpental 15 meter dari lokasi lubang di Tol Palembang-Kayu Agung itu," ujar Alka.

Diungkapkan Alka, bahwa peristiwa kecelakaan tersebut terjadi,Jumat (7/1/2022) sore sekitar pukul 17.34 WIB. Korban saat itu melaju dengan mengendarai minibus bernopol BG-1649-KF di jalur dua Tol Palembang-Kayuagung, tepatnya di Kilometer 362.

Baca Juga

Berkas Lengkap, 10 Anggota DPRD Muara Enim Segera Disidang di Pengadilan Tipikor Palembang

Saat itu korban hendak pulang dari Palembang ke rumahnya di Kayuagung. Korban lewat di jalur dua diduga dengan kecepatan tinggi. Di TKP korban bertemu lubang yang ukurannya sekitar 50 cm dan dalam sekitar 15-20 cm. Korban laka tunggal.

Dijelaskan juga, saat hendak diduga menghindari lubang, korban banting setir ke kiri hingga menabrak median jalan. Korban meninggal dunia saat hendak dievakuasi ke rumah sakit (RS).

Video kecelakaan maut tersebut ramai beredar di media sosial. Dalam video, tampak kendaraan yang ditumpangi korban mengalami ringsek di bagian depan.

Mobil korban juga berada dalam posisi melintang di tengah jalan tol. Selain itu, tampak puing-puing dari kendaraan tersebut berserakan.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto