Curi Handphone di Warung Nasi, Pemuda Ini Menangis Ditangkap Polisi

PALEMBANG, iNews.id - Bela Andrian (23) terus menangis sambil menunduk saat ditangkap hingga diperiksa polisi di Mapolda Sumsel. Pemuda ini ditangkap polisi karena kedapatan mencuri handphone dengan modus berpura-pura membeli nasi di rumah makan di Jalan Radio 20 Ilir, Ilir Timur I.
Sambil menangis, pelaku terus meyakinkan polisi bahwa dirinya tidak punya niat mencuri. Namun karena melihat handphone korban tergeletak di meja, niatnya muncul tiba-tiba karena ada kesempatan.
Namun polisi tidak percaya begitu saja, dan menduga Andrian bagian dari komplotan pecurian handphone yang sering terjadi di Palembang. "Berhenti menangis, pura-pura tidak ada air mata. Sudah berapa kali masuk penjara," tanya seorang polisi.
Sementara pelaku masih terus menangis dan mengaku khilaf melakukan pencurian. Bahkan menurutnya, saat kepergok oleh korban, handphone tersebut langsung diberikan. "Tidak pak, khilaf pak karena ada kesempatan saja karena korban masuk ke dalam, ada handphone," kata pelaku.
Kanit 5 Subdit 3 Jantanras Polda Sumsel Kompol Junaidi mengatakan, pelaku diamankan karena melakukan pencurian di sebuah warung makan dengan modus pura-pura membeli nasi. "Dari penangkapan ini ditemukan barang bukti handphone korban yang dicuri. Pelaku terus diperiksa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," katannya.
Editor: Berli Zulkanedi