get app
inews
Aa Text
Read Next : Medan Gempar! 3 Orang Satu Keluarga Tewas, Diduga Keracunan Asap Genset

Buruh Pabrik Kelapa di Ogan Ilir Tewas Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh Teman

Selasa, 03 Maret 2020 - 15:45:00 WIB
Buruh Pabrik Kelapa di Ogan Ilir Tewas Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh Teman
Petugas RSUD Palembang BARI menunjukkan jenazah buruh pabrik Tris yang tewas bersimbah darah, Senin (2/3/2020). (Foto: iNews/Muhammad David)

PALEMBANG, iNews.id – Seorang buruh pabrik santan kelapa di Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan (Sumsel), ditemukan tewas bersimbah darah di tempatnya bekerja. Korban diduga dibunuh rekan kerja karena dipicu dendam lama.

Korban bernama Tris (20), warga Desa Teluk Kejeng 2, Kabupaten Musi Banyuasin. Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh sesama rekan buruh pabrik, Senin (2/3/2020). Kondisi Tris penuh dengan luka tusukan di punggung dan pinggang. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palembang BARI dan dipastikan sudah tewas.

Menurut keterangan rekan kerja korban, sebelum korban ditemukan tewas, korban bekerja seperti biasa di pabrik tempatnya bekerja. Namun tak lama kemudian, korban menghilang dari dan ditemukan sudah tidak bernyawa di depan pabrik, Jalan Pegayut, Kabupaten Ogan Ilir.

“Kalau kronologi persisnya saya tidak tahu. Saya lihat dia sudah tergeletak bersimbah darah dan tak sadarkan diri. Saya langsung panik dan bawa dia ke rumah sakit,” kata teman korban, Andi.

Namun, menurut rekan kerja korban yang lain, korban diduga dibunuh sesama buruh pabrik. Korban sempat bertengkar dengan salah satu buruh di pabrik yang sama. Saat korban hendak memindahkan sepeda motor, seorang buruh pabrik lain yang diduga punya dendam lama terhadap korban, menusuk korban.

Dia kemudian membawa sepeda motor korban. Sementara korban yang terluka masih berusaha mempertahankan sepeda motornya, hingga akhirnya jatuh ke tanah karena luka parah.

Sementara itu, pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait kasus dugaan pembunuhan buruh pabrik santan kelapa ini.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut