Balita Tewas di Rumah Kosong Terungkap, Korban Diajak Ibu Kandung Melompat dari Motor

PALI, iNews.id - Kabupaten PALI, Sumatra Selatan (Sumsel) gempar dengan penemuan jasad seorang balita ditemukan tewas di rumah kosong yang masih dalam proses pembangunan. Saat ditemukan balita malang berusia 1,8 tahun ditunggui kakak perempuannya yang juga masih balita sambil menangis, Kamis (26/8/2021).

Jasad korban bernama Niko kemudian dititipkan di RSUD PALI. Kasus memilukan ini mulai menemukan titik terang, setelah ibu kandung korban, Rafika Dewi datang ke Mapolsek Talang Ubi untuk menjempur jasad anaknya pada Kamis malam (26/8/2021).

Kadin Sumsel Sebar Ratusan Tabung Oksigen untuk Rumah Sakit dan Masyarakat

"Ibunya datang ke Mapolsek dengan pihak keluarganya untuk menjemput jasad anak kandungnya di kamar jenazah RSUD PALI," ujar Kanit Reskrim Ipda Arzuan yang disampaikan Bripka Pirzan.

Bertambah 210, Kasus Covid-19 Sumsel Mendekati 60.000 Orang

Dari keterangan ibu kandung korban, tewasnya korban berawal dari paksaan untuk mencuri sepeda motor oleh ayah tirinya yang bernama Anton. Diduga Anton memaksa mengajak ibu kandung korban untuk mencuri sepeda motor, namun ditolak.

Lalu Anton mengancam akan membunuh anak tirinya, jika Rafika tidak mau naik sepeda motor dengan tujuan mencuri sepeda motor lainnya. Karena terpaksa Rafika naik dan di perjalanan terjadi keributan dan Rafika melompat sambil berteriak meminta kedua anaknya juga melompat. Namun kedua anaknya tidak melompat dan berhasil dibawa Anton. Diduga di perjalanan, penyiksaan terjadi dan kemudian terdengar kabar korban meninggal dunia di rumah kosong.