Pilpres AS yang ditunggi dimanfaatkan oknum menebar hoaks hasil pilpres. (Ilustrasi: Istimewa

Menurut laporan Business Insider, pada Selasa (3/11/2020) sore, delapan dari 20 video teratas yang muncul jika seseorang menelusuri kata "hasil pemilihan langsung presiden 2020" mengandung hoaks. Salah satu akun bahkan memiliki 1 juta pelanggan dan empat lainnya telah diverifikasi.

Sebelumnya, lebih dari satu video memiliki iklan, yang menunjukkan bahwa pemegang akun menghasilkan uang dari informasi yang salah. Mulai Selasa sore, video dan saluran yang menyesatkan telah dihapus dari hasil pencarian teratas. YouTube memberi tahu Business Insider bahwa mereka menghapus streaming langsung yang melanggar pedoman komunitasnya.

Hingga kini, perhitungan hasil pilpres AS masih terus berlangsung. Perolehan suara Donald Trump dan Joe Biden masing-masing mendominasi beberapa negara bagian. Trump merupakan calon presiden (capres) petahana Partai Republik dan Joe Biden merupakan capres Partai Demokrat.

Ada dua capres lain, yakni Jo Jorgensen dari Partai Libertarian dan Howie Hawkins dari Partai Hijau. Namun, perolehan suara Jorgensen dan Hawkins jauh lebih sedikit dibanding Trump dan Biden.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network