Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru meninjau pembangunan SMK Negeri Batumarta (Humas Pemprov Sumsel)

Sektor pendidikan sejak awal telah menjadi prioritas Herman Deru. Bahkan di masa pandemi Covid-19, Pemprov Sumsel yang dikomandoi HD melakukan kerjasama dengan salah satu provider melangsungkan program Merdeka Belajar Jarak Jauh (MBJJ) di Provinsi Sumsel.

Program ini nantinya diharapkan mampu menjadi solusi pemerataan akses pendidikan jarak jauh, terutama bagi masyarakat non-elit.

Menurutnya, poses pendidikan saat ini yang menerapkan pembelajaran secara daring harus dapat berjalan tanpa harus memberikan beban terhadap para orang tua.

"Saat ini kegiatan belajar mengajar menerapkan sistem dari rumah. Kita sudah memberikan solusi dengan memberikan paket kuota murah. Masyarakat bisa mendapatkan kuota sebesar 30Gb hanya dengan Rp10. Kuota itu khusus digunakan untuk belajar," tuturnya.

Sementara soal sinyal yang saat ini menjadi salah satu penghambat dalam kegiatan belajar melalui daring, HD sudah meminta seluruh SMK di Sumsel untuk membuat alat penguat sinyal tersebut.

"Sebelumnya saya menantang SMK di Sumsel untuk membuat penguat sinyal. Penguat sinyal tersebut, mudah-mudahan akan kita launching dalam waktu dekat. Saya harapkan keluhan masyarakat terkait sinyal inj terjawab," kata HD.

Diketahui, disela peninjauan tersebut HD juga memberikan bantuan untuk percepatan pembangunan SMK tersebut senilai Rp2 milyar. Selain itu, bantuan senilai Rp335 juta juga diberikan untuk 335 mahasiswa Sumsel di OKU Timur yang terdampak covid-19, serta bantuan kurang lebih senilai Rp26 milyar.

Disisi lain, HD juga meninjau dan meluncurkan pembangunan infrastruktur dan peningkatan ruas jalan Batumarta Unit II Kotanegara Kecamatan Madang Suku II Kabupaten OKU Timur.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network