Kilang Pertamina Plaju yang sudah berumur masih berproduksi prima. (Foto: Dede F)

"Dari sisi complexity terendah nomor dua setelah RU VII Kasim, tapi ini bukan jadi batasan untuk kami buat bekerja dengan baik," ujarnya.

Kendati memiliki banyak tantangan di tahun ini, perusahaan mencatatkan raihan yang gemilang. Misalnya saja, pada 2022 perusahaan dapat meningkatkan keuntungan dibanding 2021.

"Produk BBM dan LPG dipasarkan bagi kebutuhan domestik area Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Sedangkan produk NBBM didistribusikan di Sumatera dan Jawa, sedangkan produk Intermedia Naphta dikirimkan ke RU VI Balongan sebagai Feed KLBB," katanya.

Kilang Pertamina Plaju diketahui memiliki dua lokasi kilang yakni Plaju yang didirikan oleh Shell dari Belanda pada tahun 1904 dan Sungai Gerong yang didirikan Stanvac dari Amerika Serikat pada 1926.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network