Kuat dugaan selongsong sebanyak satu tas gendong berukuran sedang dan satu karung berukuran kecil tersebut akan dijual. Di antara ratusan selongsong peluru tersebut diduga masih ada yang aktif. "Mungkin karena ada benturan sehingga terjadi ledakan," kata Kapolres Oku Timur AKBP Dwi Agung Setyono.
Agung mengatakan, pihaknya sudah mengamankan barang bukti ratusan selongsong peluru di sekitar lokasi untuk penyelidikan. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan TNI untuk mengetasi asal selongsong peluru tersebut.
"Saat ini empat korban, termasuk yang membawa selongsong sedang dirawat di rumah sakit," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait