Namun diduga karena sedang konsentrasi dengan sasaran bidikannya, pelaku tidak mendengarkan peringatan dari ibu korban. Setelah itu terdengar suara tembakan,
Saat itu juga Andrean sudah tergeletak di tanah dengan bersimbah darah. Ibu korban yang melihat anaknya terkapar langsung menjerit, karena peluru mengenai kepala anaknya.
"Pelaku mengaku kepada ibu korban bahwa dia tak sengaja menembak korban," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait