Petugas Dinas Lingkungan Hidup Banyuasin periksa limbah pabrik di Sukajadi. (Foto: M Riza V)

BANYUASIN, iNews.id - Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perikanan Banyuasin, Sumsel mendatangi lokasi ribuan ikan mati mendadak di Sukajadi, Talang Kelapa. Petugas memeriksa dan mengambil sampel limbah tiga pabrik di sekitar lokasi dan sampel ikan yang mati.

Pemeriksaan dan pengujian sampel untuk mengetahui penyebab matinya ikan di kolam warga. Sampel limbah akan diuji di Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuasin dan sampel ikan mati akan diuji pada di Balai Karantina Ikan.

"Kami sudah inspeksi pengolahan limbah tiga pabrik tidak berbau, tapi hasil pasti menunggu uji sampel yang akan keluar sekitar 14 hari kerja," ujar Fungsional Pengawas DLH Banyuasin, Norman Apriansyah, Sabtu (20/5/2023).

Adapun tiga pabrik yang diinspeksi petugas yakni CV Basindo Cahaya Cemerlang, PT Bumi Pasir Putih dan PT Alam Perkasa Lestari. Salah satu perusahaan ini pernah bermasalah pada pengolahan limbah sehingga mendapatkan sanksi penghentian operasi perusahaan pada 2019.

"2019 pernah mendapatkan saksi, setelah itu kami lakukan perbaikan sesuai petunjuk dari DLH sehingga beroperasi kembali," ujar Perwakilan PT Bumi Pasir Putih, Yenti Tiurmaritona.

Sementara itu, salah seorang pemilik kolam ikan, Mang Agok mengaku trauma, karena pada 2019 lalu pernah mengalami peristiwa serupa. "Trauma sebenarnya, ini kejadian lagi," katanya.


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network