PALEMBANG, iNews.id - Puluhan warga bersama Sriwijaya Corruption Watch (SCW) mendatangi Kantor Bulog Divisi Regional Sumsel Babel di Palembang. Warga protes serapan dan harga gabah petani sangat rendah.
Massa menuding adanya indikasi konspirasi dalam pengadaan gabah yang dilakukan oknum Bulog Divre Sumsel Babel. Pasalnya, sejak tiga tahualy, bulog diduga tidak menyerap beras medium PSO untuk cadangan beras pemerintah dan hanya menyerap gabah melalui korporasi besar.
Pola pengadaan tersebut membuat harga gabah saat panen tahun 2021 anjlok. "Masalah di Sumsel saat ini rendahnya harga gabah di tingkat petani sekitar Rp3500 sampai 3900 perkilogram, jauh dari harga pokok penjualan atau HPP yang ditetapkan bulog sekitar Rp5300 perkilogram," ujar Sanusi, Koordinator Aksi, Rabu (24/3/2021).
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait