Polisi, personel TNI dan tata Kota Palembang mendatangi lokasi untuk evakuasi. Mereka berhasil membersihkan pohon yang menghalangi jalan dan memulihkan kondisi area permakaman.
Mayat yang sempat keluar dari makam juga telah dimasukkan kembali ke liang lahad. "Kondisi tanah yang labil dan daerah permakaman sehingga mudah sekali roboh (pohon). Ada satu jenazah atau mayat yang terangkat masih dalam bentuk kain kafan," ujar Lurah 16 Ulu Palembang, Syahri Ramadhan di lokasi, Rabu (19/3/2025).
Dia mengapresiasi langkah cepat semua pihak dalam menangani dampak dari tumbangnya pohon besar tersebut. Dia juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan kejadian serupa.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait