Selain itu, Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju, Siti Rachmi Indahsari memastikan operasional Kilang Pertamina Plaju berjalan seperti biasa tetap beroperasi 24 jam non stop, namun diatur pola kerjanya sekaligus dipastikan seluruh pekerja tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Kondisi pandemi seperti saat ini, pola supply crude (minyak mentah) juga tidak mengalami perubahan, tetap dikirim dari lokal domestik sekitar wilayah Sumbagsel melalui pipanisasi serta mekanisme Ship to Ship untuk sumber crude lainnya," katanya.
Saat ini, lanjut Rachmi, kapasitas produksi Kilang Pertamina Plaju mencapai 85 MBCD. "Stok crude untuk produksi aman dan berapa pun kebutuhan masyarakat kita siap produksi. Kita patut pula bersyukur lokasi Kilang Pertamina Plaju ini termasuk strategis sehingga kebutuhan berapapun dapat kita supply dengan segera," ujarnya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait