JAKARTA, iNews.id - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta jajarannya melepaskan pasung kaki orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (6/10/2022. Permintaan itu disampaikan dalam acara kampanye sosial Hari Kesehatan Jiwa Sedunia (HKJS) Tahun 2022 yang diikuti secara daring di Jakarta.
Mensos menyapa ODGJ yang dirawat di tiap unit pelaksana teknis (UPT) Kementerian Sosial di seluruh Indonesia melalui sambungan Zoom. Dia lalu menyapa dan berkomunikasi dengan keluarga serta disabilitas mental/psikososial (ODGJ dan pendamping keluarga).
Mensos tampak melihat proses pembebasan pasung satu pria paruh baya di Palembang. ODGJ itu dipasung tepat di samping toko kelontong.
Dalam tayangan video di Zoom, tampak pria ODGJ duduk dengan keadaan kaki dipasung. Saat ingin dibebaskan, pria tersebut dicukur kepalanya oleh petugas karena sudah gondrong.
Melihat ODGJ dicukur, Mensos Risma terlihat tak tega lalu berdiri membalikkan badan untuk duduk agak ke belakang.
"Aduh," ucap Mensos dengan wajah iba.
Lantas Mensos Risma meminta agar pria tersebut dibebaskan terlebih dahulu.
"Itu kakinya diangkat dulu tuh kaki. Kaki dibebaskan dulu ya, kakinya," kata Mensos.
Instruksi tersebut diberikan berkali-kali oleh Politikus PDIP. Mensos Risma terlihat bangkit dari tempat duduknya dan kembali menegaskan kepada petugas untuk melepas kaki pria ODGJ terlebih dahulu.
"Tolong kakinya. Aduh ya Allah," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait