JAKARTA, iNews.id - Polri membenarkan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror telah menangkap terduga teroris di Sumatera Selatan (Sumsel) dan Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka yang ditangkap berasal dari kelompok Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
“Di Sumsel Jamaah Islamiyah, sedang di Sulsel itu Jamaah Ansharut Daulah," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Selasa (14/12/2021).
Rusdi belum bisa memaparkan lebih dalam mengenai peran dari terduga teroris yang ditangkap, karena Densus 88 saat ini masih terus melakukan tugas di lapangan.
Dia meminta awak media bisa memakluminya. “Dan apabila nanti sudah tuntas tugas-tugas yang dilaksanakan densus sehubung dengan penangkapan Sumatera Selatan dan Sulawesi Selatan nanti disampaikan. Sementara itu dulu karena Densus masih bekerja," ujar Rusdi.
Diketahui, polisi menangkap empat orang terduga teroris di dua kota di Sumatera Selatan (Sumsel), yakni Palembang dan Lubuklinggau. Sementara, satu orang di Sulawesi Selatan.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait