Kilang Pertamina Plaju produksi menjadi pioneer produksi Marine Fuel Oil (MFO) Low Sulphur yang dimulai sejak Januari 2020. (Foto: Dede F)

"Produk MFO Low Sulphur ini sendiri merupakan inovasi dari pekerja Kilang Pertamina Plaju yang berhasil menyulap Vacuum Residue sebagai low valuable product (produk bernilai rendah) menjadi bernilai tinggi, setelah dilihat hasil stratifikasi dan paretonya," jelasnya.

Menurutnya, produk MFO Low Sulphur selalu mendapat sambutan positif dari pasar, dimana lifting atau penyaluran produk dalam negeri konsisten di angka 200 ribu barel setiap bulannya.

"Bahkan, produk MFO Low Sulphur sejak Maret 2022 lalu, sudah diekspor juga ke Singapura dan Malaysia dengan rata-rata penyaluran sebesar 255 ribu barel setiap bulannya," katanya.

Kilang Pertamina Plaju merupakan kilang minyak yang beroperasi di Palembang, Sumatera Selatan ini memiliki kapasitas pengolahan terpasang sebesar 126.000 barel per hari.

Kilang Pertamina Plaju merupakan salah satu unit kilang tertua di Indonesia yang masih beroperasi sejak tahun 1904, berkontribusi memenuhi kebutuhan energi nasional terutama di Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network