PALEMBANG, iNews.id - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru membantah adanya informasi jika Sumsel hanya mengalokasikan dana Rp11 miliar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Menurutnya, Sumsel punya dana lebih dari Rp11 miliar untuk even akbar Internasional ini.
“Saya perjelas, tidak mungkin Sumsel hanya keluarkan Rp11 miliar. Dana itu hanya untuk pekerjaan fisik perbaikan stadion saja,” kata Herman Deru saat memimpin langsung rapat lanjutan percepatan persiapan pelaksanaan FIFA U-20 World Cup tahun 2021 di Ruang Rapat Bina Praja Sumsel, Senin (13/7/2020).
Pria yang kerap disapa HD ini juga terkejut ketika hal tersebut sampai ditanyakan secara langsung oleh Menpora ke salah seorang anggota DPR RI asal Sumsel. Padahal, angka Rp11 miliar itu hanya untuk alokasi awal untuk memastikan kesiapan Palembang dalam menyambut kedatangan tim verifikasi stadion dari federasi internasional sepak bola (FIFA) pada September 2020.
Dana tersebut akan digunakan untuk mempercantik Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring dan dua stadion latihan yakni Stadion Bumi Sriwijaya, dan Stadion Atletik.
“Dipastikan, Sumsel akan alokasikan dana lebih dari itu. Apalagi ini untuk Piala Dunia, kami ingin sempurna dalam penyelenggaraannya, malah ingin sekali menjadi daerah utama yang menyelenggarakan acara pembukaan dan penutupannya,” kata HD.
Terkait dana tersebut, Herman Deru mengatakan Sumsel akan menggunakan dana APBD karena masa waktu persiapan yang sangat terbatas. Bahkan, Sumsel tinggal menyisakan 2 bulan lagi untuk persiapan menyambut kedatangan tim verifikasi FIFA.
Maski begitu, kata HD, pemprov tetap berupaya menggandeng berbagai pihak mulai dari BUMD, BUMN dan kalangan swasta untuk andil dalam membantu kesiapan infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya.
Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Sumsel Akhmad Najib mengatakan, Sumsel sangat serius dalam menyiapkan daerah untuk perhelatan Piala Dunia U-20 tersebut.
Bukti keseriusan itu telah dilakukan Pemprov dengan menyampaikan surat komitmen ke Kemenpora belum lama ini. Dalam surat itu, Sumsel menyatakan bersedia menyediakan infrastruktur dengan menggunakan APBD, membiayai honor panitia pelaksana serta menjamin ketersediaan berbagai fasilitas pendukung.
“Komitmen ini yang ditunggu oleh Kemenpora dan sudah Sumsel sampaikan sebagai bentuk keseriusan,” kata dia.
Untuk diketahui, PSSI mengajukan enam stadion terbaik untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Enam stadion itu adalah Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Stadion Manahan Solo, Stadion I Wayan Dipta Bali, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya dan Stadion Si Jalak Harupat Bandung.
FIFA dijadwalkan akan menurunkan tim pada September 2020 untuk memeriksa kelayakan keenam stadion itu sebelum mengambil keputusan final.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait