PALEMBANG, iNews.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengunjungi Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Dalam kunjungan itu, Kang Emil akan membantu menata ulang Sungai Musi yang membelah Kota Palembang.
Rencana menata ulang sungai yang menjadi ikon Provinsi Sumatera Selatan itu diawali oleh permintaan Gubernur Sumsel, Herman Deru yang menyebut Ridwan Kamil memiliki utang yang belum terbayarkan kepada dirinya.
Herman Deru menuturkan, Kang Emil sempat berjanji kepadanya untuk menata Sungai Musi menjadi lebih Indah. Janji tersebut, kata Herman, disampaikan Kang Emil saat dirinya belum menjadi Gubernur Sumsel.
"Kang Emil punya utang sama saya. Sebelum saya jadi Gubernur, kita ngobrol. Katanya, bang kalau jadi Gubernur kita akan datang ke Sumsel, saya bantu abang memperindah sungai Musi. Sekarang saya tagih," kata Herman menirukan janji Kang Emil saat makan malam bersama Kang Emil di Istana Gubernur Sumsel, Griya Agung, Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, Rabu (2/6/2021).
Herman melanjutkan, Sungai Musi merupakan potensi besar yang dimiliki oleh Sumsel. Namun, kondisinya saat ini belum sesuai yang diharapkan. Dia berharap, dengan sentuhan tangan Kang Emil yang juga dikenal sebagai arsitek ulung, Sungai Musi ke depan menjadi destinasi wisata andalan Sumsel.
"Sungai kita (Sungai Musi) memang butuh sentuhan dan sentuhan itu mudah-mudahan datang dari sahabat saya yang luar biasa ini. Sekarang kan (kondisinya) masih apa adanya, alangkah baiknya kalau kita sentuh dengan sentuhan seni oleh orang yang memang ahli di bidangnya," tutur Herman.
Tidak hanya Sungai Musi, Herman bahkan meminta Kang Emil menata Masjid Raya Sriwijaya yang bakal difungsikan sebagai Islamic Center dan Pasar Cinde di Palembang yang pembangunannya sudah cukup lama mangkrak. Sambil berkelakar, Herman menyebut permintaanya itu sebagai 'bunga' dari utang Kang Emil kepadanya.
"Saya kasih PR juga sekalian. Ada pasar yang terkenal, Pasar Cinde pasar yang legendaris. Bunga dari utang Kang Emil, didesain juga itu. Satu lagi Islamic Center, saya pikir itu efisiensi. Gak mungkin Kang Emil minta bayaran," ungkap Herman disambut tawa tamu undangan yang hadir dalam acara makan malam tersebut.
Herman menyatakan, dengan keahlian yang dimiliki Kang Emil sebagai arsitek, keberadaan Sungai Musi, termasuk Pasar Cinde dan Islamic Center Palembang bakal menjadi destinasi andalan yang diharapkan mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat Sumsel.
"Potensi daerah ini, tanpa harus kita mempermasalahkan siapa pun (yang menatanya) kita jadikan kekuatan, agar bisa jadi potensi wisata dan memaslahatkan warga," katanya.
Kang Emil mengucapkan terima kasih kepada Herman Deru yang mengingatkan bahwa dirinya masih memiliki utang untuk menata Sungai Musi. Kang Emil pun menyatakan, bakal segera memenuhi janji kepada sahabatnya itu.
"Ada tugas tambahan, besok saya akan survei. Saya janji bayar utangnya akan secepat-cepatnya, agar ada kebanggaan seperti halnya kami mendesain Masjid Raya Sumatera Barat, Museum Tsunami di Aceh, Masjid 99 Kubah di Sulawesi Selatan, dan lainnya," ungkapnya.
Kang Emil menegaskan, kesediaanya untuk menata Sungai Musi menjadi lebih indah, termasuk berbagai tempat di provinsi lainnya di Indonesia merupakan wujud dukungan pribadinya.
"Ini adalah rasa dukungan pribadi, bukan kedinasan, lebih kepada ke-Indonesiaan. Hari ini, kita harus kurangi kompetisi dan perbanyak kolaborasi karena kita sama- sama NKRI. Semangat itu yang akan kita bawa," kata Kang Emil.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait