Sebelumnya, Dian menyebut, hingga kemarin sore, belum ada transaksi senilai Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio.
"Sebelum mungkin terjadi sesuatu hal, yang artinya pembuktian lain di dalam poin-poin lain yang terkait dengan kemungkinan-kemungkinan. Katakanlah kemungkinan transfer dana dari luar negeri ya. Yang ini pun sebetulnya juga bagian dari pemantauan PPATK, karena PPATK bisa melakukan monitoring terhadap keluar-masuknya dana," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, keluarga mendiang Akidi Tio berencana menyalurkan donasi atau dana hibah sebesar Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumsel. Bahkan seremoni bantuan tersebut telah digelar dan disaksikan oleh pejabat setempat.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait