Pedagang mengeluh pembeli tetap sepi di saat harga ayam turun. (Foto: Ist)

PALEMBANG, iNews.id - Harga ayam potong di sejumlah pasar tradisional Kota Palembang, mengalami penurunan menjadi Rp23.000 per kilogram. Penurunan harga sudah terjadi sejak tiga hari lalu.

Lisa, pedagang di Pasar Perumnas mengatakan, harga ayam memang turun setelah Lebaran Idul Adha, berkisar Rp25.000 per kg. Menurutnya, kondisi ini dipengaruhi penurunan daya beli masyarakat, karena meski murah tetap saja sepi pembeli. “Harga ayam sudah Rp23.000 per kg ini sebenarnya sudah murah tapi tetap saja yang beli tidak banyak,” katanya, Sabtu (21/8/2021).

Kondisi yang sama terpantau di Pasar Lemabang dan Pasar KM 12 Palembang. "Pasokan banyak tapi pembeli tetap sedikit walau harga sudah murah,” kata Kandar, pedagang di Pasar KM 12. 

Ia pun mengalami penurunan omset sekitar 30 persen dibandingkan sebelumnya.

Ketua Asosiasi Masyarakat Peternak Sumatera Selatan Ismaidi Chaniago mengatakan saat ini sejumlah peternak ayam di Kota Palembang terpaksa gulung tikar karena terjadi penurunan harga akibat pelemahan daya beli masyarakat.

Kondisi yang menyulitkan itu membuat peternak plasma (gabungan beberapa peternak) dengan produksi 10.000 ekor dalam satu siklus (1,5 bulan) terbilang kesulitan untuk bertahan.

“Harga sudah turun, tapi serapan juga rendah. Jadi biaya produksi sudah tidak seimbang dengan pemasukan, jadi mereka terpaksa gulung tikar,” kata Ismaidi.


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network