PAGAR ALAM, iNews.id - Gunung Dempo di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan mengalami erupsi freaktik dengan meletuskan abu vulkanik satu kali dan menimbulkan getaran kecil. Erupsi atau meletus terjadi pada Selasa (31/5/2022) pukul 00.00 WIB
Erupsi abu Gunung Dempo yang termasuk gunung berapi kerucut (stratovolcano) terekam di seimograf dengan amplitudo 35 mm dan lama gempa 239 detik.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi menyebut, telah terjadi erupsi abu di di kecamatan Pagar Alam Utara dan Kecamatan Dempo Utara pada radius sekitar 5 km dari puncak Gunung Dempo.
Kepala Badan Geologi Eko Budi Lelono mengatakan, endapan abu menempel di permukaan tanah dan perkebunan di Pagar Alam dengan ketebalan sekitar 0,5 hingga 1 mm.
Dengan tingkat aktivitas Gunung Dempo yang memiliki ketinggian 3.142 meter di atas permukaan laut (Mdpl) pada saat ini, maka potensi bahayanya adalah erupsi freatik menghasilkan abu dan hujan lumpur, serta hembusan gas vulkanik konsentrasi tinggi yang sebarannya terbatas di sekitar kawah atau puncak.
"Erupsi freatik bisa terjadi secara tiba-tiba tanpa didahului oleh gejala peningkatan yang jelas. Radius terdampak material jatuhan bisa mencapai 1 Km dari kawah, serta aliran lumpur ke arah 2 Km sektor utara searah bukaan kawah. Hujan abu bisa terjadi ke segala arah tergantung arah dan kecepatan angin," kata Eko Budi Lelono dalam keterangannya, Rabu (1/6/2022).
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait