PALEMBANG, iNews.id - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru akan mendukung penuh rekomendasi pembangunan Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan, (BP3) Palembang. BP3 itu nantinya akan dibangun oleh Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
"Selain dapat menjaga habitat berbagai jenis ikan di Sumsel, keberadaan BP3 ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga," kata Herman Deru saat menerima audiensi rombongan BP3 dari KKP di ruang tamu Gubernur, Senin (31/8/2020).
Menurut pria yang kerap disapa HD ini, dirinya sudah lama mendengar adanya pembangunan. Pemprov pun memberi sinyal positif dan sangat mendukung rekomendasi pembangunan balai tersebut. Bahkan Pemprov juga telah memberikan lahan hibah di kawasan yang sangat strategis baik dari sisi letak maupun asetnya.
"Pasti mendukung sekali, bahkan kita sudah berikan lahan yang strategis di dekat sungai terbesar di sini. Sehingga sirkulasi airnya nanti akan mumpuni sekali bahkan untuk penelitian," kata dia.
Lebih lanjut HD mengatakan, Sumsel memiliki banyak spesies ikan, sayangnya sebagian jenis itu sudah tak terlihat keberadaanya.
"Seperti ikan Kalui. Dulu waktu saya kecil, banyak orang jual ikan kalui lewat di depan rumah. Sekarang sudah tidak ada lagi," kata dia.
Untuk itu apapun lembaga yang berkaitan dengan perikanan, lanjut HD, diharapkan untuk menjaga habitat perikanan agar tetap bertahan di Sumsel. Baik sebagai aset kekayaan SDA maupun untuk penelitian dan riset.
Agar keberadaan balai ini cepat terealisasi, HD meminta pihak terkait meningkatkan intensitas komunikasi. Sehingga kesejahteraan warga Sumsel ikut meningkat.
Sementara itu, Kepala Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Arif Wibowo mengatakan, KKP pada 2021 akan menaikkan status instalasi penyuluhan itu menjadi Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan. Balai ini akan menjadi pusat atau center pelatihan dan penyuluhan perikanan membawahi lima provinsi di sekitar Sumsel.
Saat ini, kata Arif, pihaknya sudah memanfaatkan lahan hibah Pemprov seluas 99 hektare. Lahan itu akan menjadi instalasi penyuluhan perikanan di kawasan Keramasan, Kertapati.
" Sudah dibangun gedung dua lantai dan pembangunan pagar terus dilakukan bertahap. Nanti setelah naik status menjadi BP3 Palembang ini akan menjadi Satker sendiri," kata dia.
Diharapkannya dengan pembangunan ini produksi sektor perikanan Sumsel akan semakin meningkat sehingga ikut mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
"Sekarang kita tinggal menunggu surat rekomendasi dari Gubernur Sumsel. Pak Gubernur sudah memberikan kepastian rekomendasi itu serta arahan. Kita bersyukur dan sangat berterimakasih sekali," kata Arif.
Tak datang sendiri, Arif Wibowo beraudiensi didampingi Bagian Penyuluhan Perikanan Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan KKP Muhammad Ali serta Bagian Kerjasama Penyuluhan Perikanan Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan KKP Suwinda Pratama. Sedangkan Gubernur Sumsel Herman Deru didampingi Kepala Balitbangda Provinsi Sumsel Ekowati Retnaningsih, serta Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sumsel, Widada.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait