Puluhan hektare sawah dan fasilitas umum di OKU rusak setelah dihantam banjir. (Foto: Ilustrasi sawah terendam banjir/Ist)

 
Sejumlah infrastruktur yang terdampak di antaranya, dua unit jembatan penyeberangan yang putus, talud dinding penahan air yang jebol sepanjang 700 meter, dan enam unit rumah warga hancur akibat dihantam banjir.

"Semua infrastrukur dan rumah warga yang rusak tersebut berada di Desa Kota Batu Warkuk, Ranau Selatan, OKU Selatan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Liwa, Provinsi Lampung," ungkapnya.
 
Menurutnya, pemerintah mengambil langkah cepat dengan membagi tugas kepada setiap instansi terkait baik yang bakal melakukan perbaikan infrastruktur tersebut.

Melalui pembagian ini, kata Edward, pihaknya mengharapkan proses perbaikan bisa cepat dilakukan akhir tahun atau setidaknya sudah bisa dianggarkan dalam pagu belanja barang tahun 2023 karena infrastruktur yang rusak sangat dibutuhkan warga.

"Belum diketahui berapa nilai perbaikannya. Untuk itulah kami cepat melakukan pembagian tugas melibatkan Dinas PUBMTR, Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS), PBDAS, Dinas Pertanian dan Pemkab setempat," katanya.


Editor : Candra Setia Budi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network