Pelaku pencurian burung Murai di Palembang, Pandu, merengek ketika ditangkap Polda Sumsel. Pandu diketahui viral di medsos karena mengancam nenek yang tidak memberi uang cukup untuk bermain game online. Foto: Istimewa.

PALEMBANG, iNews.id - Hari Sopandu alias Pandu (20) merengek meminta tolong neneknya karena ditangkap dalam kasus pencurian burung Murai senilai Rp10 juta. Pandu ditangkap di kediamannya di Jalan Pipa Reja, Kemuning, Palembang.

Pandu kaget ketika sejumlah polisi berpakaian preman mendatanginya untuk menangkap. Seketika dia merengek meminta tolong nenek yang pernah diancamnya hingga videonya viral di media sosial (medsos).

"Memang yang sempat viral pemukulan terhadap nenek sendiri, tersangkut dengan kasus pencurian burung Murai yang diperkirakan harganya Rp10 juta," kata Kasubdit Jatanras Polda Sumsel, Kompol Christopher Salohot Panjaitan, Kamis (27/5/2021).

Pandu sempat viral lantaran memukul neneknya sendiri karena tidak diberikan uang untuk bermain game online. Rupanya Pandu juga residivis perkara pengancaman kepada keluarganya.

Pandu mengaku mencuri dan menjual burung Murai untuk dibelikan sepeda anaknya. Selain itu, dia mengaku hanya berperan sebagai pengambil burung dan diberi jatah Rp450 ribu dari kawanannya. 

Di hadapan petugas, pelaku menangis dan mengaku menyesali semua perbuatannya. Sekarang ini, Pandu menghadapi dua perkara sekaligus, pencurian burung dan pengancaman terhadap neneknya.

"Kami melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan tindak pidana lainnya," kata Panjaitan.


Editor : Erwin C Sihombing

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network