Pemuda Palestina tewas ditembak pasukan Israel. (Foto: Ilustrasi/Ist)

Dilansir dari ABC News, saat itu, polisi menembakkan peluru berujung spons untuk membubarkan kerumunan orang Palestina bertopeng. Menurut pasukan Israel, mereka melemparkan batu dan kembang api ke arah polisi dan di dekat Tembok Barat yang merupakan situs doa paling suci Yudaisme.

Saksi Palestina dan keluarga Shareef mengatakan, dia ditembak di kepala dengan peluru karet. Sebaliknya, pihak berwenang Israel menyatakan dia meninggal karena luka yang diderita ketika dia jatuh ke tanah. 

Pejabat Hadassah menolak untuk memberikan penyebab pasti dari cedera kepala tersebut.

Pengacara keluarga, Firas Jebreeni mengatakan, keluarga telah menolak permintaan Israel untuk autopsi. Sayangnya, otoritas Israel juga tak memberikan izin keluarga melihat mayat itu. Bahkan, mereka memindahkannya tanpa izin ke lembaga forensik utama Israel. 

Dia mengatakan dia telah mengajukan banding ke pengadilan Israel untuk mencegah autopsi dan mengembalikan tubuh ke keluarga.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network