Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, kondisi Papua yang rawan terjadi konflik horizontal dengan adanya oknum-oknum pemberontak bersenjata sehingga dipandang perlu untuk memberangkatkan aparat satuan penjaga tersebut.
"Di luar Brimob kami minta TNI dari Sumsel untuk paling tidak memberikan rasa aman kontingen PON selama berkegiatan, karena berbicara Papua itu spesifik," ujarnya.
Maka dengan adanya pengawalan dari satuan pengamanan atlet yang akan berlaga pada ajang empat tahunan itu bisa lebih fokus untuk merealisasikan target yaitu masuk peringkat 10 besar nasional.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait