Menlu Retno juga menyampaikan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2019 yang terus mengalami kemajuan. "Capaian tersebut diakui oleh Ratu Belanda dan dianggap sebagai model untuk dapat dibagi pengalamannya dengan negara lain," ujarnya.
Selanjutnya, dalam pertemuan dengan PM Rutte dan Menlu Kaag secara terpisah, Retno membahas upaya untuk meningkatkan kerjasama bilateral antara Indonesia dan Belanda.
"Belanda adalah salah satu mitra ekonomi Indonesia terpenting di Uni Eropa. Untuk perdagangan, pada 2019 Belanda adalah negara tujuan ekspor RI terbesar di Eropa dengan nilai sekitar USD3,2 miliar," ujar Retno.
Pada 2020 di saat pandemi, Belanda menjadi tujuan ekspor terbesar bagi Indonesia di Eropa dengan nilai USD3,1 miliar.
Dalam investasi, pada 2019 Belanda merupakan investor terbesar dari Eropa dengan 1.346 proyek senilai USD2,6 miliar. "Dan di tahun 2020 di saat pandemi, Belanda menjadi investor kedua terbesar setelah Swiss dengan nilai USD 1,4 miliar," katanya.
"Di dalam pembicaraan saya dengan Menlu Belanda, salah satu hasil yang konkret adalah keputusan Pemerintah Belanda untuk memberikan bantuan vaksin ke Indonesia sebesar 3 juta vaksin jadi. Pengirimannya akan dilakukan secepatnya," kata dia.
Isu lain yang dibahas Menlu Retno dalam pertemuan dengan PM dan Menlu Belanda adalah terkait kedaulatan. "Belanda kembali tegaskan penghormatannya terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Indonesia," kata Retno.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait