Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, kantornya mengatakan dia berhenti untuk membantu membentuk pemerintah persatuan sementara, setelah berminggu-minggu protes yang terkadang disertai kekerasan di seluruh negeri atas kekurangan bahan bakar dan impor penting lainnya serta kenaikan harga.
Sebelumnya, seorang pejabat pemerintah mengatakan, Rajapaksa, yang telah mendominasi politik Sri Lanka selama hampir 20 tahun dan yang pemerintahannya menghancurkan Macan Tamil untuk mengakhiri perang saudara yang panjang, telah mengirimkan surat pengunduran dirinya kepada presiden.
Presiden Gotabaya Rajapaksa adalah adik dari perdana menteri. Juru bicara Rajapaksa Rohan Weliwita mengatakan, pemimpin berusia 76 tahun itu mengirimkan pengunduran dirinya untuk membuka jalan bagi “pemerintah persatuan baru” yang disarankan oleh presiden untuk memerangi krisis ekonomi terburuk negara itu sejak kemerdekaan dari pemerintahan Inggris pada 1948.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait