Terakhir keduanya mencuri motor jemaah yang sedang sholat di musala di Pasar Tengah, Muaradua. "Dari laporan korban dilakukan penyelidikan hingga ditangkap tersangka," katanya.
Kepada polisi, tersangka GP mengaku baru tiga kali beraksi di beberapa kecamatan. Setiap motor yang dicuri dan dijual, GP mengaku mendapatkan bagian Rp700.000. Motor dijual di OKU Selatan dengan cara ditawarkan dari mulut ke mulut.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait