Tinjau Vaksinasi Jaksa, Herman Deru Optimis Sumsel Segera Keluar dari Pandemi

PALEMBANG, iNews.id - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru meyakini provinsi ini segera bangkit dari pandemi. Keyakinan ini muncul seiring vaksinasi yang berjalan lancar.
Hal ini ditegaskan Herman Deru usai menyaksikan vaksinasi 360 pegawai kejaksaan, Kamis (18/3/2021).
"Pogram penyuntikan vaksin di Sumsel sejauh ini sudah terlaksana secara baik sesuai dengan tahapan yakni cegah, tangkal dan pemulihan pasca vaksinisasi Covid-19," ujarnya.
Herman Deru mengharapkan apa yang telah dilakukan pihak Kejati Sumsel dapat menjadi contoh dan diikuti oleh lembaga lainnya, sehingga ke depan efeknya terjadi pemulihan dari segala aspek kehidupan di Sumsel.
"Saya mengapresiasi jajaran Kejaksaan Tinggi Sumsel sebagai contoh bahwa lembaga ini ingin cepat pulih dalam pelayanan maupun aktifitasnya," katanya.
Setelah melihat jalannya vaksinasi di beberapa tempat fasilitas kesehatan (faskes) yang dengan gencar memberikan pelayanan vaksinasi pada masyarakat, Herman Deru memiliki target di pertengahan Agustus 2021 mendatang kehidupan masyarakat akan kembali berjalan dengan normal.
"Kita lihat sepanjang jalan faskes- faskes sudah melayani vaksin. Insya Allah kita segera pulih. Target kita 17 Agustus nanti kita benar-benar sudah pulih dan merdeka betul dari covid-19," katanya.
Meski sudah divaksin, Gubernur tetap mengharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumsel, M. Rum mengatakan vaksinasi yang dilakukan kali ini diikuti 360 orang mulai dari para pejabat hingga staf di lingkungan Kejati. Menurutnya vaksin ini perlu demi suasana kerja yang aman, nyaman dan sehat. "Mudah- mudahan dengan dilakukannya vaksin ini kondisi kita bisa kembali seperti sedia kala," harapnya.
Usai melihat jalannya vaksinasi di lingkungan Kejati Sumsel, Gubernur Herman Deru juga meninjau pelayanan pemberian vaksin bagi para lansia yang dilakukan di Puskesmas Merdeka di Kelurahan Talang Semut Palembang.
Editor: Berli Zulkanedi