Tim Kampanye Daerah Sumsel Siap Door to Door Menangkan Jokowi-Ma'ruf

PALEMBANG, iNews.id – Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf di Sumatera Selatan (Sumsel) siap door to door untuk memenangkan pasangan nomor urut 01 itu pada Pilpres 17 April 2019.

Ketua TKD Jokowi-Ma’ruf di Sumsel, Syahrial Oesman di hadapan Jokowi yang menghadiri Deklarasi Alumni Sriwijaya Bersatu di Palembang Sport Convention Center, Palembang, Sabtu sore (9/3/2019) mengatakan, pendukung tidak hanya melakukan deklarasi untuk mendukung pasangan calon nomor urut 01.

Baca Juga

Debat III Cawapres, Menkes Era SBY Sebut Jokowi-Ma'ruf Lebih Siap Data

“Saya meminta pendukung tidak stop di sini hanya di deklarasi. Saya minta door to door sampai ke rumah-rumah,” kata Syarial dalam acara yang juga dihadiri Iriana Joko Widodo, Ketua TKN Erick Thohir, Ketua Dewan Penasihat TKD Sumsel Alex Noerdin, dan Dewan Penasihat TKD Herman Deru.

Pernyataan itu pun direspons positif ribuan pendukung Jokowi yang tak henti-hentinya mengumadangkan yel-yel dukungan kepada mantan wali kota Solo itu.

Baca Juga

Deklarasikan MRSF di Palembang, Ini Pesan Jokowi ke Pemuda

Dalam kesempatan itu, Ketua Pelaksana Deklarasi, Eddy Ganefo, memandu ribuan pendukung Jokowi untuk mengucapkan deklarasi yang terdiri atas tiga poin.

Pertama, bersama-sama menyatukan semangat untuk Indonesia maju. Kedua, siap menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Ketiga, mendukung penuh Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024.

Baca Juga

Hadiri MRSF di Palembang, Jokowi Disambut Hangat Ribuan Anak Muda

Usai pendeklarasian, Jokowi pun didaulat menyampaikan pidatonya. “Apo kabar, saya senang sudah disampaikan deklarasi dengan penuh semangat. Saya mengharapkan semangat ini terus dijaga karena Pilpres sebentar lagi tinggal 40 hari,” ujar Jokowi yang langsung mendapatkan sambutan meriah dari pendukungnya.

Jokowi menyampaikan, Indonesia merupakan negara besar yang menjadi satu-satunya negara kepulauan terbesar di dunia karena memiliki 17 ribu pulau. Untuk itu, dia mengingatkan sudah sepatutnya bangsa ini diserahkan kepada pemimpin yang berpengalaman.

“Jangan sampai negara sebesar ini diberikan ke orang yang belum berpengalaman. Sekali lagi menakhodai kapal sebesar ini butuh nahkoda berpengalaman,” katanya.

Editor: Maria Christina