Tangis Haru Narapidana Rutan Pakjo Setelah 2 Lebaran Tidak Bertemu Keluarga

PALEMBANG, iNews.id - Tangis haru pecah di Rutan Klas IIA Pakjo Palembang. Para narapidana merasa sedih dan haru saat dibesuk keluarganya di hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Warga binaan sudah lama tidak dibesuk saat lebaran karena pandemi Covid-19. Karena itu, pada Idul Fitri tahun ini, saat layanan besuk dibuka oleh pihak Rutan, narapidana merasa senang sekaligus sedih.
Seorang narapidana yang tidak disebutkan namanya, terus menangis sambil memeluk ibunya dengan erat. Keduanya terlihat larut dalam tangis, karena sudah lama tidak bertemu di saat lebaran.
Diketahui, layanan kunjungan saat hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah kembali dibuka. Setiap pembesuk mendapatkan waktu 15 menit untuk bertemu dengan anggota keluarga yang sedang menjalani masa tahanan.
Untuk memudahkan warga, pihak Rutan Pakjo meluncurkan aplikasi pendaftaran, Burgo Rajo. Dengan aplikasi singkatan dari Berkunjung Keluargo Rutan Pakjo, warga dapat mendaftar secara online untuk berkunjung.
"Terobosan aplikasi tersebut digunakan untuk mempermudah warga yang hendak mengunjungi keluarganya yang tengah menjalani masa tahanan di Rutan," ujar Kepala Rutan Klas 1 Pakjo Palembang, Bistok Situngkar, Minggu (23/4/2023).
Dengan aplikasi, pengunjung tidak harus antre di tempat untuk membesuk anggota keluarga. Namun begitu, warga atau pembesuk yang belum mempunyai aplikasi, tetap diizinkan untuk mendaftar di tempat.
Editor: Berli Zulkanedi