Polisi Tangkap Pembunuh Keji Siswi SMP di Lubuk Linggau, Pelakunya Siswa SMA

LUBUKLINGGAU, iNews.id – Polres Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel), berhasil menangkap pembunuh Wiwik Wulandari (13), siswi kelas 8 SMP Negeri 4 yang tewas dengan tiga lubang tusukan di selokan di daerah Lubuk Tanjung. Pelaku MAF (17), yang masih pelajar SMA di Kota Lubuk Linggau ditangkap di rumahnya, Sabtu (18/5/2019).

Kapolres Lubuk Linggau AKBP Dwi Hartono mengatakan, identitas pelaku terungkap berdasarkan hasil rekaman CCTV. Saat petugas Polsek Lubuk Linggau Barat melakukan penyelidikan dengan melihat rekaman CCTV, pelaku dan korban terlihat berjalan kaki dengan kondisi seperti saing marah.

Baca Juga

Keji, Siswi SMP Dibunuh dan Mayatnya Dibuang ke Parit di Lubuklinggau Sumsel

Setelah melihat rekaman tersebut, petugas langsung mengejar pelaku ke rumahnya. Polisi menemukan bukti pakaian tersangka yang dikenakan saat membunuh korban sudah dicuci dan dijemur. Selanjutnya petugas sempat mengejar pelaku ke arah Kecamatan Padang Ulang Tanding (PUT).

“Akhirnya kami mendapat informasi keberadaan tersangka di suatu tempat. Petugas langsung menuju dan menangkap pelaku di Talang Rejo, Kelurahan Ulak Lebar, subuh tadi sekitar pukul 02.00 WIB,” ujarnya.

Pelaku MAF hanya bisa tertunduk pasrah saat Tim Reskrim Polsek Lubuk Linggau Barat yang dipimpin langsung oleh Kanit Res Aiptu Faisal menangkapnya. Polisi kemudian membawa pelaku ke Mapolres Lubuk Linggau untuk penyidikan lebih lanjut.

Jenazah Wiwik Wulandari (13), sebelumnya ditemukan warga dalam selokan dengan posisi kepala di dalam air, Jumat (17/5/2019). Di beberapa bagian perut korban, terdapat bekas luka tusukan benda tajam. Korban mengenakan baju merah dan celana hitam.

Warga setempat yang gempar dengan penemuan mayat Wiwik kemudian menginformasikan temuan itu ke polisi. Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi pukul 14.30 WIB dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sobirin untuk kepentingan visum.

Polisi yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan.

Editor: Maria Christina