Penembakan Jemaah Tarawih, 8 Warga Tewas
KABUL, iNews.id - Penembakan di masjid kembali terjadi dengan banyak korban. Aksi brutal itu mengakibatkan delapan warga yang tengah menjalani sholat tarawih disebutkan tewas.
Aksi mengerikan ini terjadi di salah satu masjid di Provinsi Nangarhar, Afghanistan timur, Sabtu (17/4/2021).
“Penembakan itu terjadi pada saat salat tarawih di malam Ramadan. Ini adalah serangan yang ditargetkan, dan informasi awal menunjukkan sengketa tanah menjadi pemicunya,” kata Gubernur Nangarhar, Ziaulhaq Amarkhil kepada Aljazeera, dikutip Senin (19/4/2021).
Diketahui, pertengkaran atas sengketa tanah sering terjadi di Afghanistan. Pertikaian berdarah karena persoalan ini bisa berlangsung selama beberapa dekade hingga turun-temurun yang membuat rentetan kekerasan mengerikan.
Salah satunya awal April lalu, enam anggota suku tewas dan hampir 20 korban lainnya luka-luka akibat bentrokan bersenjata atas sengketa tanah di provinsi yang sama. Perkelahian itu berlangsung selama beberapa hari.
Diketahui, Provinsi Nangarhar merupakan benteng pertahanan kelompok Taliban dan ISIS. Wilayahnya kaya akan dataran dan merupakan salah satu daerah terpenting untuk pertanian di Afghanistan. Dianggap wajar bila lahan di sana menjadi harta yang kerap menjadi awal kekerasan mematikan.
Editor: Berli Zulkanedi