Pemkot Palembang Kebut Vaksinasi bagi Pelajar saat PTM

PALEMBANG, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan menggelar vaksinasi massal bagi pelajar bersamaan dengan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). Tahap awal, vaksinasi digelar di dua sekolah yakni di SMP 9 dan 10 Sekip Ujung Palembang. 

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan, menjelang PTM yang tinggal beberapa hari lagi, Pemkot Palembang akan melakukan vaksinasi massal bagi pelajar berusia 12-18 tahun. "Vaksinasi massal pelajar ini rencananya akan kita lakukan bersamaan dengan dimulainya PTM terbatas pada 6 September nanti," ujar Fitrianti, Kamis (2/9/2021).

Baca Juga

Ikan Belida Jadi Hewan Dilindungi, Pengusaha Pempek dan Pindang Terancam Denda jika Melanggar

Untuk pelaksanaannya, lanjut Fitrianto, akan dilakukan secara bertahap. Vaksinasi tahap pertama akan dilakukan di dua sekolah yakni SMP 9 dan 10. "Vaksinasi ini dialokasikan oleh Badan Intelejen Negara (BIN), dan serentak di Indonesia serta disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo," katanya.

Selain itu, Pemkot Palembang terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi dengan target vaksin 1,2 juta warga. Jumlah itu termasuk pelajar. Maka dari itu, kegiatan PTM terbatas nanti sifatnya masih tahap uji coba. Meski sarana dan prasarana sekolah telah sesuai protokol kesehatan (Prokes) dan kurikulum Covid-19 sudah disesuaikan, tetapi yang terpenting yakni vaksinasi bagi pelajar.

Baca Juga

Tersangka Tewas Dikeroyok, Polres OKI Pindahkan Puluhan Tahanan ke Lapas

"Vaksinasi akan dilakukan sejalan dengan PTM. Intinya nanti berjalan dulu, kita lihat keputusan dari Kemendikbud dan Kemenkes seperti apa," katanya.

Baca Juga

Tersangka Kasus Narkoba Tewas Dikeroyok, Keluarga Gugat Polres OKI

Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, Fauzia mengatakan, rincian vaksinasi bagi pelajar yakni bagi Sekolah Dasar (SD) kelas 6 sebanyak 30.243 orang, SMP 84.629 orang, dan SMA sebanyak 77.799 orang.

"Dari total sasaran vaksinasi pelajar berjumlah 192.671 siswa, saat ini yang sudah divaksin baru 245 anak," ujar Fauzia.

Baca Juga

Pasar Cinde Gempar, Kakek Penjaga Toilet Ditemukan Tewas

Fauzia mengatakan, vaksinasi untuk anak berusia 12 tahun hingga 17 tahun sudah dimulai sejak 2 Juli lalu. Terkait pemberian vaksin pada anak jika terdapat kontra indikasi tertentu pada anak yang berbeda dengan dewasa. "Untuk itu saat pelaksanaan vaksinasi perlu didampingi orang tua dan ada sesi wawancaranya juga," katanya.

Menurutnya, saat ini vaksin Sinovac juga sudah tersedia di gudang farmasi. Namun, vaksin yang tersedia tersebut belum cukup untuk memvaksinasi secara menyeluruh. Sedangkan untuk tempat pelaksanaan vaksinasi pelajar dan anak bisa juga dilakukan di puskesmas dan layanan kesehatan lainnya seperti rumah sakit. 

Editor: Berli Zulkanedi