get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengaku Polisi Narkoba, Begal Bersenjata Api di Palembang Ditembak

Makanan Mengandung Bahan Berbahaya Kembali Ditemukan di Palembang

Rabu, 19 Mei 2021 - 07:41:00 WIB
Makanan Mengandung Bahan Berbahaya Kembali Ditemukan di Palembang
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda sidak pangan menganduang bahan berbahaya di pasar tradisional. (Foto: Ist)

PALEMBANG, iNews.id - Makanan mengandung bahan berbahaya kembali ditemukan di pasar tradisional di Kota Palembang. Zat berbahaya itu ditemukan dalam inspeksi mendadak (sidak) yang digelar Pemkot Palembang bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

"Kami memeriksa 13 sampel yang berasal dari Pasar 3-4 Ulu, hasilnya ada sebanyak tiga jenis makanan yang mengandung bahan pengawet dan berbahaya,” kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, dikutip dari Antara, Rabu (19/5/2021).

Ketiga makanan itu adalah terasi, kue apam, dan kerupuk. Hasil uji menunjukkan ada indikasi kandungan Rhodamin B.

Fitrianti menjelaskan bahan makanan mengandung zat berbahaya dan berpengawet hingga kini masih mengintai kesehatan masyarakat, karena berwarna menarik dan dijual dengan harga murah.

“Aktivitas ini (sidak) akan kami terus laksanakan di pasar tradisional maupun modern untuk memberi edukasi dan peringatan masyarakat baik penjual ataupun konsumen,” ujarnya.

Dia menambahkan, makanan yang tampak sekilas tidak berbahaya tersebut berhasil disita. Pihaknya pun memberi peringatan kepada pedagang. “Kami akan memberikan peringatan keras terhadap oknum yang masih saja melakukan kegiatan yang sifatnya merugikan masyarakat,” katanya.

Fitrianti menegaskan Pemkot bersama BPOM Palembang akan bekerja sama dengan kepolisian untuk mengusut pihak yang membuat makanan yang mengandung bahan berbahaya tersebut.

Kepala Bidang Pemeriksaan BPOM Palembang Aquirina Leonara mengatakan pihaknya akan memberi sanksi administrasi bagi pedagang dan menelusuri produsennya. 

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut