Emak-Emak Penyadap Karet di Muarojambi Tewas Dililit Piton Disaksikan Suami
MUAROJAMBI, iNews.id – Emak-emak petani karet di Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi, Jambi tewas dililit ular piton. Tragisnya, peristiwa itu disaksikan suami.
Kapolsek Sungaigelam, Iptu Usaha Sitepu mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi Senin (26/8/2024) pagi. Saat itu, korban Hapsah (57) dan sang suami, Sapri alias Wak Otto (66) pergi ke kebun untuk menyadap karet.
Menjelang tengah hari suaminya, mendengar teriakan dari istrinya yang meminta tolong. Selanjutnya, Wak Otto bergegas menuju sumber suara tersebut.
Betapa terkejutnya dia, melihat istrinya telah dililit dan akan ditelan ular piton raksasa dari arah bagian kepala korban.
Tidak menunggu lama lagi, Wak Otto langsung berupaya menolong istrinya dengan menarik dan memukul bagian ekor ular piton yang memangsa korban.
Hal ini membuat lilitan ular tersebut lepas dari tubuh korban sehingga ular tersebut kabur meninggalkan perkebunan sawit.
"Jadi korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, Wak Otto yang sama-sama tengah menyadap karet," tutur Sitepu, Rabu (28/8/2024).
Saat itu, suami korban sempat meminta bantuan ketua RT dan warga setempat untuk menolong istrinya yang jadi korban lilitan ular piton.
Nahas, nyawa korban tidak dapat tertolong lagi. "Korban meninggal dunia setelah berhasil dievakuasi warga dan petugas," ungkap Kapolsek.
Editor: Kastolani Marzuki