get app
inews
Aa Text
Read Next : Sakit Hati Dibully Pengangguran dan Miskin, Pria di Deli Serdang Tikam Teman hingga 4 Kali

Angka Kemiskinan di Sumsel Turun 0,15 Persen

Kamis, 16 Januari 2020 - 23:07:00 WIB
Angka Kemiskinan di Sumsel Turun 0,15 Persen
Potret masyarakat miskin (Okezone)

PALEMBANG, iNews.id - Angka kemiskinan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menurun 0,15 persen. Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel Endang Tri Wahyuningsih.

Menurutnya, dengan turun 0,15 persen, kemiskinan di Sumsel dalam periode enam bulan yakni Maret-September 2019 menjadi 12,56 persen.

"Terjadi pengurangan jumlah penduduk miskin sebanyak 6.580 orang dari kondisi sebelumnya di Maret 2019 sebanyak 1.073.740 orang," kata Endang di Palembang, Kamis (16/1/2020).

Endang menambahkan, presentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2018 sebesar 13,43 persen atau menurun 12,19 persen pada Maret 2019 dan 11,94 persen pada September 2019.

Sementara persentase penduduk miskin di daerah pedesaan menurun dari 13,05 persen pada September 2018 menjadi 13,02 persen pada Maret 2019 dan 12,93 persen pada September 2019.

Lebih lanjut Endang menuturkan, komoditas makanan berpengaruh besar terhadap garis kemiskinan di perkotaan relatif sama dengan di perdesaan di antaranya adalah beras, rokok kretek filter, daging ayam ras, telur ayam ras, mie instan, roti, kopi dan lainnya.

Namun dengan adanya rencana penerapan bea cukai untuk rokok diharapkan pemerintah daerah dapat turut menurunkan tingkat konsumsi masyarakat.

Menurutnya, terdapat tiga poin penting yang harus dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan, pertama yakni harus memperhatikan karakteristik penduduk miskinnya.

Kedua, pertumbuhan ekonomi harus inklusif dan ketiga adalah pengawasan program dan keberlangsungan bantuan sosial.

"Saat ini mungkin programnya sudah bagus tapi bermasalah di lapangan. Misal masalah distribusi bahan makanan," kata dia.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut