3 dari 31 Korban Meninggal Bus Sriwijaya di Pagaralam belum Teridentifikasi
PAGARALAM, iNews.id - Tiga dari 31 korban tewas kecelakaan bus Sriwijaya di Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel) belum teridentifikasi. Menurut Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palembang, Benteng Telau, tiga korban itu ditemukan sekitar pukul 10.35 WIB, Rabu (25/12/2019).
"Namun ketiganya belum bisa teridentifikasi jenis kelaminnya," ujar Benteng saat dikonfirmasi wartawan di Kota Pagaralam.
Lebih lanjut Benteng menuturkan, tiga korban tersebut dievakuasi oleh Tim SAR gabungan dari dasar sungai lematang. Tiga korban meninggal itu langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Basemah Pagaralam.
Tiga korban tewas yang ditemukan menambah daftar korban kecelakaan bus Sriwijaya yang masuk ke dalam jurang sedalam 150 meter. Hingga saat ini sudah ada 44 korban.
"Untuk 24 penumpang tewas yang sudah diserahkan kepada pihak keluarga," imbuhnya.
Seperti diketahui, bus Fuso BM dengan nomor polisi BD 7031 AU terjun bebas ke dalam jurang sedalam 150 meter. Bus itu menabrak pembatas beton saat melintas di Jalan Lintas Pagar Alam-Lahat KM 9 Desa Plang Kenidai, Kelurahan Plang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagar Alam.
Akibat dari kecelakaan ini, 31 orang meninggal dan 13 korban terluka dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Besemah Pagaralam.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto