Warga gelar aksi unjukrasa tolak kenaikan tarif air bersih di Muara Enim, Kamis (11/5/2023). (Foto: Edwinsah S)

MUARA ENIM, iNews.id - Ratusan warga mendatangi Kantor Bupati Muara Enim, Sumsel berunjukrasa menolak kenaikan tarif air bersih. Massa meminta agar SK Bupati Muara Enim 200/KPTS/V/2023 Tentang Kenaikan Tarif PDAM dicabut.

Dengan membawa spanduk dan kertas kanton bertuliskan tuntutan menolak keputusan bupati terkait kenaikan tarif PDAM. Massa berkumpul di Terminal Kota dengan berjalan kaki menuju kantor bupati. 

Dalam orasinya, massa menyebut kenaikan tarif air bersih belum waktunya dilakukan. Karena kualitas air maih jauh dari kata layak. 

"Pemkab seharusnya lebih bijak dengan terlebih dahulu melihat kondisi di masyarakat. Pasalnya, kualitas air dan intensitas air yang dialirkan PDAM saat ini sangat tidak ayak konsumsi. Padahal air merupakan kebutuhan dasar masyarakat," ujar Koordinator Aksi Doni Arianto, Kamis (11/5/2023).

Massa kemudian diterima Asisten II Pemkab Muara Enim, Riswandar yang menyatakan akan mengupayakan membatalkan SK yang sudah ditandatangani bupati. "Yang pasti dilakukan penunadaan kenaikan tarif. Namun untuk mencabut SK, harus berkoordinasi lagi dengan kementerian," katanya. 


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network