PALEMBANG, iNews.id - Seorang pemuda di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) melaporkan dugaan kasus penipuan jual beli online ke polisi. Dia memesan masker ratusan boks masker seharga Rp36,4 juta, ternyata barang yang datang malah batu bata.
Korban atas nama Juan yang juga relawan Covid-19 ini mengaku menjadi korban penipuan saat belanja online. Tak tanggung-tanggung, dia membeli ratusan boks masker seharga Rp36,4 juta, namun barangnya tidak dikirim oleh pihak penjual.
"Ternyata barang yang sampai ke saya itu batu bata," kata Juan di Mapolrestabes Palembang, Minggu (12/4/2020).
Kronologinya berawal saat korban ditawari masker oleh pelaku lewat Facebook. Setelah tawar menawar, keduanya sepakat untuk jual beli barang. Untuk memastikan, korban mengajak pelaku bertukar nomor ponsel dan melakukan video call.
"Saat itu saya yakin ini bukan penipuan, makanya saya berani memesan barangnya," ujar dia.
Juan mengatakan, pembelian masker itu seharga Rp36,4 juta. Dia bersama 25 orang temanya yang juga relawan Covid-19 berencana membagi-bagikan masker itu kepada tenaga medis wilayah Sumatera Barat (Sumbar) dan Jawa Barat (Jabar).
Korban pun langsung mendatangi Mapolrestabes Palembang untuk membuat laporan kasus penipuan. Kasus ini pun sedang ditangani polisi, apalagi pembelian masker ini ditujukan untuk membantu penanganan virus corona.
Kepala SPKT Polrestabes Medan, Ipda Suwoto, membenarkan adanya laporan dugaan kasus penipuan ini. Korban membeli masker lewat aplikasi Facebook, namun barang tersebut malah tidak sampai ke tempat tujuan.
"Korban membeli masker, namun malah dikirim batu bata," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait