Diduga dua pelaku terekam kamera sebelum ledakan. (Foto: Ist)

MAKASSAR, iNews.id - Pasangan suami istri pelaku bom Gereja Katedral Makassar masih muda atau biasa disebut kaum milenial. Pasangan muda yang baru sekitar enam bulan menikah ini mendapatkan pelatihan merakit bom secara online. 

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, kedua pelaku ini masih muda dan belum lama menikah. Mereka belajar merakit bom lewat pelatihan online yang diajarkan seniornya.

"Mereka ini kelahiran tahun 1995. Mereka ini kalangan milenial," kata Kepala BNPT Komjen Pol Boy di Kota Makassar, Sulsel, Senin (29/3/2021).

Dari hasil penyelidikan, mereka belajar merakit bahan peledak dan bom dari pelatihan online yang diajarkan seseorang. Pelaku laki-laki berinisial L kemudian membuat sendiri bom tersebut.

Komjen Pol Boy Rafli bertemu dengan pemuka agama dan para tokoh di lokasi kejadian, Gereja Katedral Makassar, Jalan Kajualalido, Kecamatan Ujungpandang.

Area tersebut sementara masih dalam kondisi steril untuk keperluan olah TKP. Petugas kepolisian dari Brimob Polda Sulsel bersenjata lengkap mengamankan lokasi.


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network