PALEMBANG, iNews.id - Rumah Sakit Umum Pusat Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang segera menerima obat gagal ginjal akut dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hingga awal September, RSMH Palembang telah merawat tujuh pasien gagal ginjal akut, dua di antaranya meninggal dunia.
"Info dari Dinkes, semua rumah sakit rujukan gagal ginjal mendapat kiriman obat khusus dari Jepang. RSMH sebagai rumah sakit rujukan akan menerima jatah obat itu," ujar Dokter Spesialis Anak bagian Nefrologi RSMH Palembang, Eka Intan, Selasa (1/11/2022).
Obat gagal ginjal akut tersebut nantinya diberikan gratis kepada pasien. Obat tersebut didatangkan dari Jepang, dan merupakan donasi dari PT Takeda Indonesia. "Dosisnya kita belum tahu, karena terbatas dan ada pembagiannya," katanya.
Berdasarkan informasi dari Kemenkes, obat mulai disalurkan sejak Sabtu (29/10/2022). Obat dimaksud jenis Fomepizole 1,5 ml. "Obat nanti akan diberikan ke pasien yang masih dirawat dan gratis. Saat ini kasus gagal ginjal ada tujuh orang, dengan dua orang meninggal dunia," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang, Fenty Aprina menjelaskan, penanggung jawab distribusi obat gagal ginjal tidak berkaitan dengan Dinkes, melainkan langsung dikirim dari Kemenkes. "Kami tetap mendata dan pengirimannya menunggu giliran," katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait