Tim SAR kembali mengevakuasi 3 jenazah korban Bus Sriwijaya yang masuk ke jurang di Pagaralam. (Foto: Istimewa).

PAGARALAM, iNews.id - Jumlah korban meninggal akibat kecelakaan bus Sriwijaya di Pagaralam, Sumatera Selatan mencapai 35 orang. Hal ini diketahui dari Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah, Pagaralam, Dian Netha Anggraini.

"Jenazah yang di rumah sakit sudah teridentifikasi semua. Dari 35 jenazah yang masuk semua sudah teridentifikasi," kata Dian kepada iNews di RSUD Basemah, Pagaralam, Sumatera Selatan, Kamis (26/12/2019).

Dian menambahkan, korban yang terakhir teridentifikasi bernama Sari Sartika. Sebelum teridentifikasi, jenazah Sari sudah berada di kamar jenazah RSUD Besemah selama tiga hari.

"Satu orang sudah teridentifikasi seorang perempuan atas nama Sari Sartika berusia 41 tahun domisili di Palembang," imbuhnya.

Sementara itu tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Palembang masih melakukan pencarian korban. Bahkan, radius pencarian diperluas hingga 6 kilometer dari jarak jatuhnya bus.

Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palembang Benteng Telau mengatakan, dalam evakuasi di hari ketiga, tim menyisir arus sungai dengan rafting yang akan difokuskan sejauh enam kilometer dari lokasi bus itu terjatuh.

"Tim akan menyisir ke arah timur mengikuti arus sungai Lematang karena kemungkinan masih ada korban yang belum ditemukan," kata dia.

Seperti diketahui, bus Fuso BM dengan nomor polisi BD 7031 AU terjun ke dalam jurang sedalam 150 meter. Bus itu menabrak pembatas beton saat melintas di Jalan Lintas Pagaralam-Lahat KM 9 Desa Plang Kenidai, Kelurahan Plang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam.

Dari hasil pemeriksaan diketahui jika si sopir bernama Ferry SIMnya sudah mati 9 tahun. Sementara kondisi bus sendiri sudah tak layak jalan mengingat sudah beroperasi selama 20 tahun sejak 1999.

Akibat dari kecelakaan ini, 35 orang meninggal dan 13 korban terluka dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Besemah Pagaralam. Sementara lebih dari 24 korban tewas sudah diserahkan ke keluarganya.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network